Ganjar: ASN di Jateng Harus Netral Selama Pilpres 2019

Semarang, Idola 92.6 FM – Seluruh aparatur sipil negara (ASN) di Jawa Tengah, harus terus menjaga netralitas selama pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan seluruh ASN, harus tetap menjaga netralitas selama pelaksanaan Pilpres 2019. Menurutnya, meskipun ASN mempunyai hak pilih di pemilu, namun jangan sampai ikut larut dalam politik praktis.

Ganjar menjelaskan, para ASN tetap harus netral dan tidak boleh mengarahkan atau dijadikan alat politik untuk mengarahkan dukungan ke pasangan tertentu.

Oleh karena itu, lanjut Ganjar, selama kampanye pilpres, ASN di Jateng bisa menunjukkan netralitas seperti saat Pilkada Serentak 2018 kemarin.

“Berdasar dari pengalaman yang kemarin, kita melaksanakan pilihan kepala daerah serentak di Jawa Tengah bagus. Maka, kita mau minimal seperti itu. Sehingga, kita harapkan kualitasnya bisa meningkat dan edukasi kepada masyarakat dalam pemilihan umum ini lebih baik. Maka, semua harus bekerja dengan tugasnya masing-masing,” kata Ganjar, Selasa (6/11).

Lebih lanjut Ganjar menjelaskan, seluruh ASN yang ada di Jateng diharapkan bisa menunjukkan netralitasnya kepada masyarakat. Sehingga, pelaksanaan Pilpres 2019 berjalan dengan damai dan tanpa kecurangan.

Diwartakan sebelumnya, selama sebulan Bawaslu Jateng mencatat adanya 48 dugaan pelanggaran pemilu. Di antaranya dugaan tindakan ASN menguntungkan peserta pemilu.

Komisioner Bawaslu Jateng Muhammad Rofiuddin menyatakan, pihaknya terus berupaya mencegah untuk tidak terjadi banyak pelanggaran selama masa kampanye. (Bud)

Artikel sebelumnyaBPJS Kesehatan Cek Distribusi KIS Langsung ke Peserta
Artikel selanjutnyaInflasi Jateng Hingga Akhir Tahun Masih Terjaga