Pemprov Siapkan Cadangan Benih Jika Terjadi Puso Saat Kemarau di Jateng

Semarang, Idola 92.6 FM – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan saat ini sudah memasuki musim kemarau, dan pemprov terus melakukan monitoring dan pengawasan terhadap ketersediaan pangan. Terutama beras bagi warga di Jateng.

Menurutnya, pada musim kemarau sekarang kebutuhan hidup masyarakat terus dipantau. Terutama, untuk areal pertanian padi agar tidak terancam gagal panen atau puso. Sehingga, perlu dilakukan pendataan secara valid apabila ada daerah yang lahan pertaniannya sudah terdampak karena kekeringan.

Ganjar menjelaskan, dengan adanya monitoring dan pendataan yang valid tentang dampak dari kekeringan di daerah, maka pemprov akan mudah untuk langkah strategis bantuan yang diupayakan.

“Berapa nanti yang diprediksi akan puso, agar kita bisa menyiapkan antisipasinya. Setelah itu mau kita bantu cadangan benih, biar kita bantu aspek sosial jika sudah berdampak pada kehidupan sehari-ihari. Sehingga, kebutuhan pangannya tidak terganggu dan bisa kita antisipasi dan seterusnya,” kata Ganjar, Jumat (10/8).

Lebih lanjut Ganjar menjelaskan, pihaknya juga akan meminta Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk melakukan pendataan lahan pertania produktif. Sehingga, bantuan yang akan diberikan kepada petani sesuai dengan kebutuhannya.

“Petakan lahan pertanian mana yang puso, jadi nanti penanganannya sesuai kondisi atau kebutuhan di lapangan,” tandasnya. (Bud)

Artikel sebelumnyaBersama Pelajar dan Warga, PLN Semarang Tanam 5 Ribu Mangrove di Pantai Kendal
Artikel selanjutnyaParpol, di Antara Praktik Demokrasi Elitis dan Akrobat Politik