Sering Bayar Listrik di Awal Bulan, PLN Beri Apresiasi Pada Murtomo

Semarang, Idola 92.6 FM – Tim Area PLN Semarang mendatangi salah satu rumah pelanggan, karena dedikasinya yang selalu membayar tagihan listriknya di awal bulan. Yakni Murtomo, warga Pandean Lamper Semarang, belum lama ini.

Manajer PLN Area Semarang Donny Adriansyah mengatakan di dalam melayani pelanggan, petugas PLN kerap berhadapan dengan pekerjaan yang harus memerhatikan keselamatan. Namun demikian, pihaknya juga sering menemukan pelanggan yang loyal terhadap PLN karena mampu memenuhi kewajibannya di dalam membayar tagihan listrik di awal bulan.

Menurutnya, masih dalam rangka memeringati Hari Pelanggan Nasional tahun ini, pihaknya mengusung tema “Senyum Pelanggan Indonesia Benderang” dan kegiatan “Sapa Pelanggan” pihaknya terus menjalin hubungan baik dan meningkatkan kedekatan dengan pelanggan.

“Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan PLN mampu memahami kebutuhan pelanggan serta meningkatkan pelayanan. Kami mohon doanya dan berharap, agar pelanggan selalu bisa mendukung PLN semaksimal mungkin, sehingga bisa memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan,” kata Donny dikutip dari rilis.

Donny lebih lanjut menjelaskan, pihaknya terus meminta kepada masyarakat sebagai pelanggan PLN untuk memenuhi kewajibannya membayar tagihan listrik tepat waktu.

Sementara, Murtomo yang didatangi tim PLN Area Semarang mengaku senang mendapat kunjungan istimewa tersebut.

Ia membenarkan, jika tagihan listrik selalu dibayarnya di awal bulan. Meskipun masuk kategori pelanggan dengan daya 450 VA, namun kewajiban membayar tagihan listrik tidak pernah dilupakan.

“Saya itu merasa bahwa sudah disubsidi pemerintah, ya untuk menghormati itu saya bayar di awal-awal bulan. Ya sadar dengan kewajiban saya, kalau sampai terlambat itu ndak enak. Masa sudah dikasih mau nunggak-nunggak”, ujar pria yang bekerja sebagai marbot masjid.

Murtomo juga menitipkan pesan kepada PLN, bisa lebih meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat.

“Layanan PLN saat ini semakin istimewa. Dulu tahun 90-an ketika ada keluhan dari pelanggan, petugas baru datang keesokan harinya atau dua hari setelahnya. Kalau sekarang tinggal bel 123, tidak lama petugas datang walaupun malam hari,” ucap Murtomo. (Bud)