Awal Tahun, Pengembang Rumah Tancap Gas Genjot Penjualan

Rumah kelas menengah atas pada awal tahun paling banyak diminati calon konsumen.

Semarang, Idola 92.6 FM – Ketua Property Expo Semarang Dibya Hidayat mengatakan para pengembang perumahan di Jawa Tengah mulai bisa tersenyum, karena potensi penjualan rumah di pameran Property Expo Semarang 2019 mendekati target. Sehingga, para pengembang perumahan pada tahun ini semakin bergeliat untuk menawarkan produk propertinya.

Potensi penjualan rumah di awal tahun ini, jelas Dibya, bisa dikatakan lebih baik bila dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Padahal, sebelumnya sempat pesimistis potensi penjualannya akan sama dengan awal 2018 kemarin.

Menurutnya, pada Januari 2018 kemarin potensi penjualan perumahan hanya mampu membukukan transaksi 25 unit saja.

Dibya menjelaskan, potensi penjualan di awal 2019 yang mencapai 42 unit bisa jadi didorong karena masyarakat sudah tidak bisa lagi menunda pembelian rumah. Sehingga, calon pembeli yang merencanakan pembelian rumah di akhir 2018 memutuskan membeli properti di awal tahun ini.

“Penjualan 42 unit, ini adalah hasil yang sangat bagus untuk pameran pertama di Januari 2019. Biasanya, di periode yang sama hasilnya belum terlalu bagus. Ini bagi kami adalah start yang sangat bagus. Kami optimistis, untuk di 2019 ini properti di Semarang akan tumbuh prositif,” kata Dibya, Selasa (22/1).

lebih lanjut Dibya menjelaskan, dari 42 unit rumah yang terjual selama pameran di Atrium Mal Paragon awal tahun ini kebanyakan di harga Rp600 juta ke atas. (Bud)