Kementerian PUPR Tambah Pompa Atasi Banjir di Semarang

Jalan Kaligawe Raya tergenang banjir
Jalan Kaligawe Raya tergenang banjir.

Semarang, Idola 92,6 FM – Kementerian PUPR berupaya membantu mengatasi banjir di Kota Semarang, dengan mendatangkan bantuan pompa dari daerah lain. Pompa itu akan ditempatkan di Kaligawe, untuk membantu mengatasi banjir.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan penambahan pompa penyedot berkapasita besar, diharapkan bisa memercepat penanganan banjir di wilayah Kaligawe Kota Semarang. Pernyataan itu dikatakan di sela peninjauan ke Rumah Pompa Kali Sringin, kemarin.

Basuki menjelaskan, pompa yang didatangkan itu berasal dari Bengawan Solo dengan kapasitas satu meter kubik per detik dan dari Yogyakarta satu meter kubik per meter serta dari Cimanuk dan DKI masing-masing sebesar 500 liter per detik. Bantuan pompa yang didatangkan dari daerah lain, digarapkan mampu membuat banjir di Kaligawe cepat surut.

Menurutnya, banjir yang terjadi karena detik air hujan cukup tinggi dan rumah pompa tersedia masih kurang.

“Sekarang kita tangani banjir dari hulu. Kita lihat juga pompa ini kapasitasnya 10 meter kubik per detik dan karena hujan ekstrem kemarin masih kurang,” kata Basuki.

Lebih lanjut Basuki menjelaskan, penanganan banjir di Kota Semarang dilakukan menggunakan sistem polder yang mencakup wilayah Semarang barat dan tengah serta bagian timur. Yakni terdiri dari Polder Tenggang dan Sringin.

“Sistem polder itu semula digunakan untuk mengatasi banjir rob. Sekaramg rob sudah tertangani, aplagi nanti kalau ada jalan tol dengan tanggul laut,” pungkasnya. (Bud)