Operator Seluler Siapkan Jaringan Antisipasi Peningkatan Trafik Saat Nataru

Petugas memperbaiki Jaringan Seluler
Petugas memeriksa BTS dalam upaya peningkatan layanan jaringan saat libur akhir tahun.

Semarang, Idola 92,6 FM – Sejumlah operator telekomunikasi di Tanah Air mulai bersiap, hadapi peningkatan trafik saat libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).

Salah satunya adalah XL Axiata, yang saat libur Nataru tahun kemarin terjadi peningkatan trafik mencapai 2-3 kali lipat dibanding rerata kondisi normal hari biasa.

Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata I Gede Darmayusa mengatakan saat Nataru tahun kemarin saja terjadi kenaikan sebesar 20 persen, sehingga perlu menyiapkan jaringan dengan kapasitas dua kali lipat lebih besar dari hari normal. Hal itu disampaikan melalui siaran pers, hari ini.

Darmayusa menjelaskan, pihaknya telah memastikan kesiapan jaringan dalam menghadapi kemungkinan peningkatan trafik di semua layanan.

Peningkatan trafik antara lain akan terdorong semakin intensnya pelanggan dalam menggunakan berbagai layanan digital dengan kapasitas besar, yang biasanya dimanfaatkan untuk mengisi masa libur panjang.

Menurut Darmayusa, diperkirakan pelanggan akan banyak berkirim konten video atau foto serta akses streaming media sosial.

“Dari berbagai berita di media massa, kami melihat besarnya gairah masyarakat untuk merayakan dan mengisi liburan pergantian tahun nanti. Hal itu tentu akan ikut mendorong peningkatan trafik penggunaan layanan telekomunikasi dan data. Karena itulah, XL Axiata perlu menyiapkan jaringan dengan kapasitas dua kali lipat lebih besar dari hari normal agar dapat tetap aman jika terjadi lonjakan trafik yang signifikan,” kata Darmayusa.

Lebih lanjut Darmayusa menjelaskan, persiapan jaringan meliputi antara lain peningkatan kapasitas dan optimisasi di areal tujuan wisata serta sepanjang jalur transportasi darat di Jawa dan Sumatera serta Kalimantan maupun Sulawesi.

Tim teknis XL Axiata memerkirakan, pergerakan masif akan terkonsentrasi di jalur mudik via jalan tol Trans Jawa dan Trans Sumatera serta berpotensi meningkatkan trafik jaringan sekiraa 10-20 persen.

“Tim XL Axiata juga sudah mengidentifikasi kota-kota yang rawan dengan lonjakan trafik, termasuk juga destinasi wisata dan pusat keramaian, juga titik-titik yang biasa mengalami kemacetan lalu lintas,” pungkasnya. (Bud)