Bagaimana Memanfaatkan Momentum bagi Dunia Wisata Di Tengah Dunia Dilanda Kecemasan akan Virus Corona?

Ilustrasi

Semarang, Idola 92.6 FM – Dunia saat ini tengah dilanda kecemasan akan Virus Corona. Perusahaan perjalanan wisata mengupayakan berbagai strategi untuk mempertahankan bisnis di tengah kondisi kesehatan darurat global akibat penyebaran virus corona baru. Salah satunya dengan kembali membidik pasar klasik pariwisata Indonesia dengan menggandeng agen perjalanan setempat. Pasar klasik atau tradisional pariwisata Indonesia adalah negera-negara di Eropa.

Wakil Ketua Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Budijanto Ardiansjah menyatakan, negara-negara di Asia juga bisa menjadi sasaran karena punya potensi mendatangkan kunjungan wisatawan mancanegara berjumlah besar misalnya Thailand dan Vietnam.

Pelaku industry pariwisata perlu mendapat dukungan pemerintah yaitu Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk mempercepat proses promosi. Promosi bisa melalui misi penjualan dan forum bisnis pelaku industry pariwisata. Lantas, Di tengah krisis virus corona, bagaimana memanfaatkan momentum perekonomian khususnya dunia wisata di dalam negeri? Mendiskusikan ini, radio Idola Semarang mewawancara Ketua Umum Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Didien Junaedi. (Heri CS)

Berikut wawancaranya: