Lindungi Karyawan dan Konsumen, Patra Semarang Buat Jaket Pelindung Diri

Patra Semarang Hotel and Convention
Seorang karyawan Patra Semarang Hotel & Convention menawarkan makanan kepada seorang tamu menggunakan jaket pelindung diri.

Semarang, Idola 92,6 FM – Patra Semarang Hotel & Convention bekerja sama dengan desainer Anne Avantie, membuat Jaket Pelindung Diri (JPD) yang bisa digunakan karyawan hotel saat melayani tamu. Dengan JPD, setidaknya menghindarkan karyawan dan tamu hotel terpapar dari virus Korona.

GM Patra Semarang Hotel & Convention I Gusti Made Juniarta mengatakan protokol kesehatan di masa pandemi ini, memang diterapkan cukup ketat untuk mencegah penularan dan penyebaran COVID-19. Mulai dari pintu utama dilakukan pemeriksaan suhu tubuh, dan mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer.

Juniarta menjelaskan, upaya menjaga kontak erat antara karyawan dan tamu hotel juga dilakukan dengan menyiapkan JPD bagi karyawan yang berhubungan soal penyajian makanan dan minuman. Setidaknya, ada 20 orang karyawan yang memakai JPD dan dibagi jam kerjanya secara bergiliran.

“Intinya sih kami ingin mengamankan staf kami yang melakukan pelayanan. Jadi, kami terus berimprovisasi dan coba terus melakukan inovasi. Yaitu JPD. Sekarang kan bergeser ya, yang dulu lebih konsen ke fasilitas dan kebersihan, sekarang tambah lagi keamanan,” kata Juniarta, Rabu (21/10).

Lebih lanjut Juniarta menjelaskan, melalui JPD yang digunakan karyawan ini memberikan rasa kepercayaan bagi konsumen bahwa pihaknya serius terkait keamanan dan keselamatan pelayan serta konsumen.

Sementara itu Nur Sella Widyaningtyas, salah satu karyawan mengaku senang memakai JPD saat bekerja. Sebab, tampilan JPD meski menyerupai jas hujan tetapi terlihat unik karena menggabungkan antara bahan plastik mika dengan motif batik.

“Awalnya sih gerah ya pakai JPD, kayak pakai jas hujan. Tapi karena kita kerja di full AC, jadinya tidak begitu terasa gerahnya. Sehari itu pakai antara 3-4 jam,” ujar Sella.

Sella menjelaskan, cara merawat JPD cukup mudah karena tinggal digantung dan diangin-anginkan kemudian disemprot dengan desinfektan. Setelah itu, dikeringkan dengan kain kering. (Bud)