Vaksinator Sebut Semua Pejabat Dalam Kondisi Sehat

Vaksinator menyiapkan suntikan vaksin kepada salah satu penerima di RSUD Tugurejo
Vaksinator menyiapkan suntikan vaksin kepada salah satu penerima di RSUD Tugurejo, Kamis (14/1).

Semarang, Idola 92,6 FM – Vaksinator di RSUD Tugurejo Semarang menyatakan, bahwa semua pejabat di lingkungan Pemprov Jawa Tengah dalam keadaan sehat sebelum menerima penyuntikan vaksin tahap pertama. Bahkan, semuanya juga tidak mengalami kejadian ikutan setelah dilakukan imunisasi.

Salah satu vaksinator RSUD Tugurejo dokter Zulfachmi Wahab mengatakan, dirinya kebagian menyuntik vaksin kepada Gubernur Ganjar Pranowo. Bahkan, dirinya juga melihat gubernur tampak sehat serta siap menjalani vaksinasi.

Dokter Zul menjelaskan, dirinya sebagai dokter senior spesialis penyakit dalam di RSUD Tugurejo memang sudah terbiasa menyuntik pasiennya. Sehingga, penyuntikan vaksin COVID-19 kepada para pejabat merupakan hal yang biasa.

Menurutnya, hal yang luar biasa adalah vaksin tersebut merupakan vaksin untuk melawan COVID-19.

“Semua pejabat di forkompimda Jateng kami tanyakan, apakah tidurnya cukup dan istirahat bagus serta tensinya berapa. Kalau tidak ada masalah, kami jalankan prosedur vaksinasi lalu tahan 30 menit untuk melihat kejadian ikutan pasca-imunisasi untuk mencegah hal-hal yang berakibat kurang bagus,” kata dokter Zul, Kamis (14/1).

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Jateng Sukirman yang menjadi salah satu pejabat penerima vaksin pertama menyebut, jika program vaksinasi merupakan upaya pemerintah guna memerangi pandemi COVID-19. Sehingga, masyarakat juga wajib memberi dukungan untuk menerima dilakukan vaksinasi.

Menurutnya, vaksin Sinovac sudah melalui berbagai tahapan uji klinis dengan baik.

“Saya kira ini sesuatu yang sangat luar biasa, dan pengalaman yang luar biasa. Tidak perlu diragukan, dan masyarakat untuk ikut vaksinasi program pemerintah ini. Masyarakat saya kira harus mengikuti anjuran pemerintah ini supaya semuanya sehat,” ujar Sukirman.

Lebih lanjut Sukirman juga mengajak masyarakat, ikut serta mendukung program pemerintah dan tidak melakukan penolakan. Sebab, hal itu dilakukan untuk segera mengakhiri pandemi COVID-19. (Bud)

Artikel sebelumnya11 Tokoh di Jateng Terima Vaksin Tahap Pertama
Artikel selanjutnyaBI Sebut Inflasi Bulanan Jateng Akan Dipengaruhi Cabai-cabaian