Pemprov Kebut Perekaman e-KTP Untuk Pemilih Pemula

Nana Sudjana
Nana Sudjana, Pj Gubernur Jateng.

Semarang, Idola 92,6 FM-Pemprov Jawa Tengah terus mengebut perekaman e-KTP untuk pemilih pemula, dalam rangka menghadapi Pemilu 2024 yang tinggal beberapa bulan lagi.

Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispermadesdukcapil) Jateng bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Jateng, melakukan percepatan perekaman e-KTP bagi siswa SMA/SMK di provinsi ini.

Pj Gubernur Nana Sudjana mengatakan untuk melakukan perekaman terhadap siswa Madrasah Aliah (MA), pemprov bekerja sama dengan Kementerian Agama Kanwil Jateng. Hal itu dikatakan usai menerima penghargaan Dukcapil Prima Award Kategori Kolaboratif dari Kemendagri di Palembang, kemarin.

Nana menjelaskan, berdasarkan catatan Dispermadesdukcapil Jateng menyebutkan jika progres perekaman Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) per 17 Oktober 2023 ada 412.630 jiwa dari total pemilih pemula sebanyak 821.251 jiwa.

Menurut Nana, guna menggenjot perekaman itu maka Dispermadesdukcapil Jateng terus melakukan upaya perekaman dengan jemput bola.

Selain itu, menerbitkan e-KTP bagi pemilih pemula yang pada hari pemilihan genap berusia 17 tahun.

“Untuk perekaman data pemilih pemula ini terus kami update sampai ke tingkat kabupaten kota,” kata Nana.

Lebih lanjut Nana menjelaskan, gambaran pemilih di Jateng berdasar kategori Pre Boomer (pemilih yang lahir sebelum 1945) sebanyak 2,16 persen atau 611.919 pemilih dan kategori Baby Boomer (lahir antara 1946-1964) sebanyak 16,62 persen atau 4.702.658 pemilih.

Sedangkan kategori Generasi X atau Gen-X (lahir kisaran 1965-1980) sebanyak 28,34 persen atau 8.017.620 pemilih, kategori Milenial (lahir kisaran 1981-1996) sebanyak 32,05 persen atau 9.065.832 pemilih dan kategori Generasi Z atau Gen-Z (lahir kisaran 1997-2007) sebanyak 20,83 persen atau 5.891.384 pemilih.

“Saat ini jumlah daftar pemilih tetap di Jawa Tengah pada Pemilu 2024 mencapai 28.289.413 orang. Terdiri dari 14.113.893 laki-laki dan 14.175.520 pemilih perempuan,” pungkasnya. (Bud)