PLN Salurkan Bantuan Untuk Korban Banjir Bandang Magelang

Magelang, 92.6 FM-PT PLN (Persero) Distribusi Jateng-DIY menyerahkan bantuan kepada korban banjir bandang, di Desa Sambungrejo dan Desa Citrosono, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Selasa (2/5). Bantuan yang diberikan berupa sembako dan selimut,dengan total nilai mencapai Rp150 juta.

Bantuan secara simbolis diserahkan langsung Manager PLN Area Magelang Atmoko Basuki dan didampingi Deputi Manager Komunikasi dan Bina Lingkungan Hardian Sakti Laksana kepada Sekda Kabupaten Magelang Agung Trijaya.

Manager PLN Area Magelang Atmoko Basuki mengatakan, pemberian bantuan itu sebagai wujud kepedulian PLN melalui Gerakan PLN Peduli kepada korban bencana banjir bandang di Kabupaten Magelang. Karena, peristiwa bencana banjir bandang itu melanda lima dusun di dua desa di wilayah Kecamatan Grabag.

“Harapannya, bantuan yang kami berikan itu bisa mengurangi sedikit beban masyarakat korban bencana banjir bandang,” katanya dikutip dari rilis yang diterima Radio Idola.

Sementara itu Sekda Kabupateng Magelang Agung Trijaya menyampaikan ucapan terima kasih mewakili masyarakat Kabupaten Magelang, atas bantuan dan pengamanan listrik yang telah diberikan PLN. Pihaknya akan segera melakukan distribusi bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.

“Bantuan yang kami terima ini, sementara dititipkan di posko, agar penyalurannya tepat pada sasaran yang membutuhkan,” katanya.

Diketahui, hingga Minggu (30/4) terdapat 10 korban meninggal dunia dan empat korban karena bencana banjir bandang. Korban yang mengalami luka berat, saat ini dirawat di rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis. Sementara, masih ada dua orang yang dilaporkan hilang.

Dampak yang ditimbulkan dari bencana banjir bandang di Kecamatan Grabag Kabupaten Magelang itu merusakkan 71 rumah warga. Sedangkan 46 kepala keluarga atau 170 jiwa, harus mengungsi di masjid atau di rumah warga yang aman.

Sementara, kerugian PLN diperkirakan mencapai Rp120 juta. Kerugian itu berupa jaringan tegangan menengah, jaringan tegangan rendah, trafo disribusi sat phasa dan SR/APP. Namun demikian, PLN menjamin pasokan listrik akan segera dipulihkan dalam waktu 24 jam. (Bud)

Artikel sebelumnyaGula Pasir, Bawang Merah dan Beras Jadi Komoditas Yang Diwaspadai Saat Puasa, Ini Alasan KPw BI Jateng
Artikel selanjutnyaHarga Komoditas Masih Stabil, Ini Kata Ganjar